Seberapa Penting Bandara Baru Singkawang ?

1419

Jakarta, CNBC Indonesia – Akses angkutan udara untuk Kota Singkawang Kalimantan Barat selama ini masih mengandalkan dari Kota Pontianak. Di sisi lain, akses darat Pontianak-Singkawang 3-4 jam.

Saat pemerintah pusat mau merealisasikan rencana lama pembangunan bandara di Singkawang, Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie begitu girang. Dia menyebut bahwa proyek tersebut sudah lama menjadi impian masyarakat Singkawang.

Dia menyebut, sektor pariwisata berkembang pesat di Singkawang dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2016, kunjungan wisata tercatat 514 ribu kunjungan, 1.200 kunjungan di antaranya merupakan wisatawan mancanegara.

Selanjutnya pada 2017 ada 652 ribu kunjungan turis, 1.000 di antaranya kunjungan turis asing. Peningkatan juga terjadi pada tahun 2018 yang mencapai 721 ribu kunjungan wisata.

“Meningkatnya terkait event nasional maupun internasional. Kemudian event masyarakat Tionghoa dua kali setiap tahun. Tionghoa Singkawang yang sudah pindah kemudian akan kembali pada saat perayaan,” ungkapnya dalam acara market sounding proyek KPBU Bandara Singkawang di kantor BKPM, Senin (7/10/2019).

Saat ini, dia menyebut terdapat 30 ribu etnis Tionghoa Singkawang yang bermukim di Taiwan dan beberapa tempat lain di luar Singkawang. Mereka semua, secara rutin menjalani mudik pada hari-hari tertentu tiap tahun.

“Pada perayaan Cheng Beng penerbangan bisa jadi meningkat,” tandasnya.

Selain sederet catatan positif tersebut, dia juga bilang bahwa keamanan di Singkawang relatif terjaga. Bahkan, sejak 2015-2018, Singkawang selalu mendapat predikat sebagai kota toleran.

“Kota Singkawang aman untuk berinvestasi. Mari tidak ragu ambil kesempatan ini menanamkan modal. Manfaat dan keuntungan besar akan kita raih bersama. Kami siap kerja sama dan berikan upaya terbaik bandara Ini sebagai proyek monumental dan memberikan manfaat terbaik,” katanya.

Bandara Singkawang sedang ditawarkan kepada para investor swasta termasuk asing. Proyek bandara ini ditaksir menelan anggaran Rp 4,3 triliun, dengan masa konsesi 32 tahun.

Summer : CBNC Indonesia